• Jelajahi

    Copyright © croscek.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Diduga Tidak Jelas Peruntukan, Masyarakat Desa Kuala Sungai Pasir Soroti Penggunaan Dana Desa Selama 3 Tahun.

    Selasa, 25 Juni 2024, Juni 25, 2024 WIB Last Updated 2024-06-25T01:50:03Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini

     

    ilustrasi dugaan kades korupsi


    OKI.CROSCEK.com - Dugaan ketidakjelasan dalam penggunaan Dana Desa (DD) Desa Kuala Sungai Pasir, Kecamatan Cengal, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Propinsi Sumatera Selatan, telah menjadi perhatian utama dan pertanyaan bagi masyarakat setempat pada Senin (24/6/2024).

     

    Informasi lapangan mengungkapkan adanya beberapa anggaran yang diduga tidak transparan dalam penggunaannya, termasuk Dana Ketahanan Pangan sebesar Rp. 200 juta. Dana ini merupakan bagian dari total anggaran Desa Kuala Sungai Pasir sebesar lebih kurang Rp. 1 miliar sejak tahun 2022 hingga 2024.

     

    Seorang warga yang meminta identitasnya dirahasiakan menyampaikan keingintahuan masyarakat terkait penggunaan Dana Desa. 


    "Kami sangat ingin tahu bagaimana Dana Desa digunakan. Kami, sebagai masyarakat, tidak pernah dilibatkan dalam pengambilan keputusan terkait dana desa, padahal partisipasi masyarakat sangat penting," ungkap salah satu warga Kuala Sungai Pasir.Senin(24/06/2024)

     

    Lebih lanjut, masyarakat merasa heran karena di desa lain terdapat program ketahanan pangan yang memberikan manfaat langsung kepada warga, seperti bantuan untuk usaha kecil menengah (UMKM) atau budidaya hewan ternak. Hal ini menimbulkan kecurigaan terhadap oknum kepala desa Kuala Sungai Pasir yang diduga memperkaya diri.

     

    Masyarakat desa Kuala Sungai Pasir meminta perhatian khusus dari pihak penegak hukum, termasuk camat, inspektorat, dan anggota dewan asal Cengal, untuk memastikan akuntabilitas dan transparansi terkait pengelolaan dana desa oleh kepala desa setempat.

     

    Kepala Desa Kuala Sungai Pasir, yang berinisial Ys, tidak memberikan tanggapan terhadap tudingan masyarakat. "Tidak ada respons dari kepala desa terhadap pertanyaan warga," ungkap narasumber.(mas Tris)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini