• Jelajahi

    Copyright © croscek.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Andie Dinialdie dan Mimpi Sumsel Lewat Karate

    Sabtu, 12 Juli 2025, Juli 12, 2025 WIB Last Updated 2025-07-14T03:04:13Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini

    Andie Dinialdie, S.E., M.M., Ketua DPRD Sumsel Ketika Menyampaikan Sambutannya.

    PALEMBANG.CROSCEK.com
    – Saat suara yel-yel semangat menggema di GOR Dempo Jakabaring Sport City Palembang sore itu, Andie Dinialdie berdiri tenang di sisi arena. Sabtu (12/07/2025)


    Di mata Andie, 1.800 pasang kaki yang melangkah ke atas matras bukan sekadar peserta turnamen, namun mereka adalah anak-anak muda yang sedang menapak jalan panjang menuju masa depan.


    Sebagai Ketua DPRD Provinsi Sumatera Selatan, kehadiran Andie pagi itu bukan hanya sebagai pejabat pembuka acara. Namun lebih dari itu, ia datang sebagai seorang yang percaya bahwa olahraga  khususnya karate  adalah alat yang ampuh untuk membentuk karakter, disiplin, dan jiwa kepemimpinan.


     “Turnamen ini bukan sekadar kompetisi. Ini tentang semangat, persaudaraan, dan membangun generasi yang kuat secara mental dan fisik,” ujar Andie dengan mata berbinar, menyapu pandangan ke arah para atlet muda dari seluruh penjuru Sumsel, serta tamu dari Jambi dan Lampung.



    Dalam Kejuaraan Karate Piala Ketua DPRD Sumsel 2025 ini, semua unsur bersatu: semangat bela diri, nilai-nilai luhur, dan harapan besar. 


    Bagi Andie, ini adalah gambaran ideal dari olahraga: bukan hanya tentang menang atau kalah, tapi tentang tumbuh bersama dan menjaga arah agar generasi muda tak terjerumus ke jalan negatif.


     “Saya selalu percaya, anak muda perlu diarahkan. Lewat olahraga seperti karate, kita bukan hanya mencetak juara, tapi juga pribadi-pribadi yang disiplin, rendah hati, dan berintegritas tinggi.”ucap Andie


    Acara yang digagas bersama FORKI Sumsel ini tak hanya menjadi ajang prestasi, tetapi juga momentum silaturahmi antar perguruan. Andie memuji kerja keras panitia, pelatih, dan semua pihak yang telah bahu membahu demi kesuksesan acara ini. Ia menyebutnya sebagai bentuk “gotong royong modern” yang patut diapresiasi.


    Di tengah arena, anak-anak bertubuh mungil hingga remaja tangguh bersiap menunjukkan kemampuan terbaik mereka. Di sisi lain, pelatih dan orang tua ikut berdebar,  bukan hanya karena nilai pertandingan, tapi karena setiap momen berarti untuk pembentukan mental anak-anak mereka.


     “Turnamen ini harus rutin digelar. Kita ingin Sumsel punya atlet-atlet karate yang tak hanya hebat di teknik, tapi juga menjunjung tinggi nilai sportivitas dan kehormatan,” ujar Andie


    Pemerintah Provinsi Sumsel melalui Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Dr. H. Sunarto, M.Si juga memberi dukungan penuh atas inisiatif ini. Ia menyebut turnamen ini sebagai “investasi karakter” yang sangat dibutuhkan generasi saat ini.


    Senada dengan itu, FORKI Sumsel melalui Wakil Ketua I, Dedi Wijaya, memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas dukungan penuh dari Ketua DPRD Sumsel. Ia berharap kegiatan seperti ini bisa menjadi tradisi, bukan hanya agenda tahunan.


     “Kami sangat terbantu dengan dukungan Pak Andie. Ini membuktikan bahwa pemimpin daerah juga peduli terhadap pembinaan mental dan fisik generasi muda,” ujar Dedi.


    Turnamen ini diikuti peserta dari 17 kabupaten/kota di Sumsel serta beberapa daerah tetangga. Ketua Pelaksana Zulfikar Muharrami menyebut, semangat peserta sangat tinggi, bahkan sejak hari pertama.


     “Dari Kamis sampai Minggu, semua perguruan ambil bagian. Ini bukan hanya lomba, ini adalah pesta semangat,” tuturnya.


    Dan di sela riuh tepuk tangan dan aba-aba wasit, Andie Dinialdie menatap penuh harap: semoga dari tatami sederhana ini, lahir juara-juara masa depan. Bukan hanya untuk Sumsel, tapi untuk Indonesia. (*)


    (Laporan Redaksi: Iwan Saputra)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini