• Jelajahi

    Copyright © croscek.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Terduga Pelaku Pembacokan Pengantin Kembali Melukai Warga, Polisi Didesak Bertindak Tegas

    Selasa, 08 Juli 2025, Juli 08, 2025 WIB Last Updated 2025-07-08T03:40:25Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini

    Kondisi Korban Terbaring di Rumah Sakit, Dengan Kondisi Luka Yang Serius.

    PALEMBANG, CROSCEK.com – Kasus kekerasan brutal kembali terjadi di Palembang, dan ironisnya dilakukan oleh pelaku yang sama, yakni En, seorang residivis yang hingga kini belum berhasil ditangkap. Masyarakat dan pihak keluarga korban mendesak aparat kepolisian agar segera bertindak tegas dan menangkap pelaku sebelum memakan korban lebih banyak.


    En, yang sebelumnya menjadi buronan dalam kasus pembacokan terhadap calon pengantin di kawasan Jakabaring, kini kembali beraksi. Kali ini, ia diduga menyiram air keras ke wajah Muhammad Junaidi alias Mamad (40), warga Jalan Sei Tawar Lorong 3, Kelurahan 29 Ilir, Kecamatan IB II.


    Peristiwa mengerikan itu terjadi saat korban menghadiri pesta pernikahan di Perumahan Pemkot, Jalan Lettu Karim Kadir, Kelurahan Gandus, Kecamatan Gandus, Sabtu (5/7/2025) sekitar pukul 17.30 WIB. 


    Akibatnya, korban mengalami luka bakar serius di bagian wajah, termasuk kedua mata dan hidung, dan kini dirawat intensif di RSUP Mohammad Hoesin Palembang.


    Pelaku yang datang bersama seorang rekannya langsung melarikan diri usai melakukan penyiraman. Aksi ini menambah deretan kekerasan yang diduga dilakukan oleh En, dan semakin memicu kemarahan serta kekhawatiran warga.


    Zakiah (40), kakak korban, dengan didampingi tim hukum dari BKBH Cobra, melaporkan kejadian ini ke SPKT Polrestabes Palembang. Mereka menuntut agar aparat penegak hukum tidak lagi menunda proses penangkapan.


    “Kami sangat kecewa karena pelaku berkali-kali melakukan kekerasan, tapi belum juga ditangkap. Apalagi informasinya, En juga terlibat dalam kasus di DA Club dan penganiayaan calon pengantin di Seberang Ulu. Kami meminta atensi penuh dari Kapolda Sumsel dan Kapolrestabes Palembang agar pelaku segera ditangkap dan diproses hukum secepatnya,” tegas Adi Gunawan, SH, MH, CPL, kuasa hukum korban, Senin (7/7/2025).


    Adi juga menjelaskan bahwa korban mengenal pelaku dan sempat berbincang empat mata sebelum kejadian. Tanpa disangka, pelaku justru melakukan penyerangan dengan menyiramkan cairan kimia berbahaya.


    Sementara itu, Kasatreskrim Polrestabes Palembang AKBP Andrie Setiawan, SIK, MH membenarkan bahwa laporan telah diterima dan pihaknya sedang melakukan penyelidikan.


    “Laporan korban sudah diterima dan saat ini masih dalam proses penyelidikan oleh Unit Pidum,” ujar Andrie saat dikonfirmasi, Selasa (8/7/2025).


    Kini, masyarakat berharap tidak ada lagi kelambanan dalam penanganan kasus ini. Desakan terus mengalir agar kepolisian segera meringkus En demi menjaga keamanan dan keadilan bagi para korban yang telah menderita akibat aksi brutalnya.(*)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini